-->
mrioaldino
mrioaldino Optimistic man!

Explore Jogja, Menelisik Surga Tersembunyi di Pantai Gunung Kidul Jogjakarta!

2 komentar

Jogja

Jogja lagi ya Jogja lagi, yay akhirnya setelah capek naik turun Gunung Merbabu gua pun menyempatkan diri untuk melanjutkan perjalanan menelusuri kota Jogjakarta. Bagi gua Jogja akan selalu istimewa, gua menyiapkan waktu 2 hari untuk berkeliling Jogja dan tentu wisata yang akan gua sambangi sebisa mungkin yang anti mainstream lah ya. Jadi cerita gua di Jogja dimulai…

Rabu, 17 Juli 2019…

Hari itu gua mencari tempat penyewaan motor yang murah demi menunjang perjalanan gua dengan baik hehe. Akhirnya gua dapet tu tempat penyewaan motor tepatnya di depan stasiun Lempuyangan Jogjakarta, gua dapet motor Beat dengan harga Rp. 150.000 untuk 3 hari, udah plus helm sama bensin pertama. Hematnya lagi gua nunggangin motor ini ya berdua sama temen gua, ya jdi hemat kan ongkosnya bisa di bagi 2. Lanjut, tujuan gua di hari pertama ialah wisata yang tidak terlalu jauh dari pusat kota Jogja mengingat kondisi kami yang masih cukup lelah setelah sehari sebelumnya turun dari Merbabu. Untuk pertama gua menggunjungi tempat paling terkenal di tengah kota Jogja selain Malioboro yaitu wisata istana air Taman Sari, meskipun gua udah sering banget ke Jogja tapi ini adalah kali pertama gua berkunjung ke tempat tersebut. Untuk tiket masuk dikenakan Rp. 8.000 dan itu udah termasuk biaya izin foto kamera digital. Menurut gua tempat pertama yang gua kunjungi ini keren, arsitekturnya tua banget jadi serasa hidup di zaman kastil, dan yang jelas tempat ini kaya akan sejarah jadi ya harus terus dirawat ya.





Next stop, perjalanan berlanjut menuju kawasan Sleman, kita menyempatkan diri untuk berkunjung ke salah satu tempat wisata yang katanya instagramable banget di Jogja yaitu tebing Breksi. Perjalanan di tempuh sekitar 30 menit dari pusat kota Jogja. Biaya masuk tempat wisata ini hanya Rp. 5.000 saja dan kita akan disuguhkan dengan penampakan tembok kapur besar yang terukir, lumayan keren untuk dijadikan spot berfoto dan tempat tersebut jadi mengingatkan gua dengan Bukit Jaddih yang ada di Bangkalan Madura. Oke, setelah dirasa cukup berfoto-foto di Tebing Breksi perjalanan berlanjut menuju kawasan Candi Ijo yang tak jauh dari lokasi sebelumnya. Mengapa Candi Ijo? Ya karena murah hehe, cuman Rp. 5.000 kita sudah bisa menapaki sejarah di kawasan candi tersebut, selain itu pengunjung yang berkunjung ke kawasan Candi Ijo pun tidak seramai candi-candi lainya seperti Prambanan atau Ratu Boko, jadi ya enak gua bener-bener bisa menikmati panorama alam yang terhampar di sekitaran Candi Ijo. Selesai merekam beberapa footage video dan foto, perjalanan kita lanjutkan menuju kawasan Bukit Bintang. Sebenarnya Bukit Bintang merupakan wisata malam, tapi berhubung hari sudah sore dan kita ingin kembali ke Kota Jogja jadi tak ada salahnya jika kami memutar kendaraan untuk singgah sebentar di Bukit Bintang untuk menyeduh kopi sembari beristirahat. Pemandangan kota Jogja terlihat begitu jelas dari atas bukit Bintang. Lanjut, menjelang Magrib kami kembali ke Kota Jogja dan menyempatkan diri untuk berhenti di kawasan titik 0 KM Jogja lalu lanjut ke Malioboro untuk berwisata malam. Kawasan 0 KM Jogja mengingatkan gua dengan kawasan Asia Afrika dan Braga yang ada di Bandung, ramai dan arsitekturnya keren. Oke, Day One Off….

Kamis, 18 Juli 2019…





Lanjut dihari kedua, tujuan kita masih sama yaitu wisata alam dan kali ini kawasan Bantul dan Gunung Kidul akan gua jelajahi. Berangkat subuh buta demi mengejar sunrise di Bukit Panguk Imogiri ehh malah kesiangan, tapi nggak apa-apa gua masih menyempatkan diri untuk mengunjungi Bukit Panguk yang berada di kawasan Imogiri Bantul, tempat ini merupakan tempat wisata bagi para pemburu sunrise seperti halnya Kebun Buah Mangunan. Biaya masuknya hanya Rp. 5.000 saja kok, murahh. Okee perjalanan berlanjut menuju kawasan Gumuk Pasir Parangkusumo yang memakan waktu sekita 1 jam perjalanan dari Bukit Panguk. Setelah sampai di Gumuk Pasir ternyata tidak ada biaya masuk hanya biaya parkir motor yang dikenakan terhadap motor kami. Sekedar informasi Situs Parangtritis Geomaritime Science Park menunjukkan, Gumuk Pasir Parangkusumo termasuk dalam gumuk pasir pesisir (coastal dunes). Gumuk pasir ini terdapat di seluruh garis lintang di dunia, mulai dari kutub hingga khatulistiwa.  Di Asia Tenggara, coastal dunes sedikitnya terdapat di tiga negara, yakni Filipina (La Paz Sand Dunes), Vietnam (Mui Ne Sand Dunes), dan Indonesia. Di Indonesia sendiri terdapat beberapa gumuk pasir yang memanjang di selatan Jawa. Namun, pembentukan paling signifikan terdapat di DI Yogyakarta. Jadi keren juga ya tempat ini hehe. Kembali ke laptop, jadi waktu terbaik untuk mengunjungi gumuk pasir ini ialah pagi atau sore hari, jadi waktu itu gua malah berkunjung pas siang hari jadi kebayangkan betapa panasnya cuaca di tengah gurun pasir. Btw, gumuk pasir ini sangat pas bagi anda yang hobi mencari foto dengan spot instagramable.
Setelah puas di Gumuk Pasir Parangkusumo, perjalanan dilanjutkan menuju kawasan pantai Gunung Kidul, yakni pantai Kukup dan meamakan waktu tempuh sekitar 1 jam 30 menit dari gumuk pasir. Jalan yang harus dilewati cukup sepi, motor kami hanya melewati persawahan, hutan pinus, dan tebing. Setelah sampai di Pantai Kukup benar saja meskipun mulai ramai pengunjung tapi setidaknya pantai ini benar indah, pasirnya putih dan air lautnya biru bersih. Biaya masuk pantai ini hanya Rp. 5.000 saja dan setelahnya gua puas menelusuri pantai ini. Lanjut, perjalanan beralih menuju sebuah pantai yang gua sebut hidden-paradise karena lokasi untuk mencapai pantai ini cukup rumit yaitu harus melalui jalan berbatu kapur dan rusak, namanya pantai Widodaren/Midodaren di pantai ini gua benar-benar merasakan ketenangan karena benar-benar sepi bahkan hanya Nampak warga asli yang sedang mencari tripang di pinggir laut, bahkan biaya masuknya saja seikhlasnya hehe. Sore hari main di pantai sepi, pantai berpasir putih dan bersih, nikmat kali rasanya hehe.
Jadi itulah beberapa tempat menarik yang gua kunjungi selama di Jogja kali ini. Semoga bisa menambah refrensi liburan teman-teman sekalian di Jogjakarta ya.

Total Pengeluaran 2 Hari

Makan 2 Hari : Rp. 100.000
Sewa Motor : Rp. 150.000 : 2 (@. Rp. 75.000)
Bensin Motor : Rp. 25.000
Wisata Taman Sari : Rp. 8.000
Tebing Breksi : Rp. 5.000
Candi Ijo : Rp. 5.000
Pantai Kukup : Rp. 5.000

Total : Rp. 223.000

mrioaldino

2 komentar

  1. AJOQQ agen jud! poker online terpecaya dan teraman di indonesia :)
    gampang menangnya dan banyak bonusnya :)
    ayo segera bergabung bersama kami hanya di AJOQQ :)





banner



Klook.com