-->
mrioaldino
mrioaldino Optimistic man!

Sajak 4 : Pada Masa Rehatku. (2020)

1 komentar

Terimakasih pernah menjadi ada dengan segala alasan lalu tiada tanpa alasan, hingga saat hatiku merasa ragu tuk berdialog lagi pada sang tuhan, namun harapan demi harapan harus terus terburai tanpa cela, sadar atau tidak bahwa akan selalu ada doa dalam setiap awal cerita dan akan selalu ada sejarah pada akhirnya. Aku pun sadar bahwa tak ada satupun manusia yang pantas dijadikan sumber harap, namun mengapa ia yang tak pernah terlihat pun selalu menjadi tempat yang tepat tuk menggantungkan harap.

Membohongi diri sendiri mungkin telah menjadi hobiku, merasa terisolasi akan berbagai persepsi manusia mungkin telah menjadi prasangkaku. Namun, Aku tahu tuhan tak pernah diam, eksistensinya tak pernah terbantahkan walau tak berwujud, ia selalu jadi payung teduh yang mengiringi derap langkahku, terkadang aku terlena pada dunia lalu terperangkap sesak dalam halusinasinya, tuhan pun selalu paham bagaimana aku harus memutar haluan dan kembali pada tujuan-tujuanku di depan sana.

Kau tahu satu hal, tujuanku adalah tuk banyak dibenci, pantanganku adalah tuk banyak disukai. Aku adalah sang kontra atas segala perpektif yang kalian cipta. Aku terlahir untuk menjadi beda dengan kalian yang seirama, frekuensiku jauh lebih tak beraturan dari kalian yang sejalan beriringan. Namun, dengan segala kegilaan, keberbedaan, dan keanehan ini aku selalu yakin masa itu akan datang, masa yang baik untuk tubuhku berbaring dan rehat atas segala keluh kesahku, jika bukan sekarang mungkin nanti karena bagiku waktu adalah elemen tak berbatas.

Pada waktu yang telah menjadi masaku, terimakasih karena pernah ada dan maaf karena aku harus bangun dan bergegas bergerak lebih jauh. Pada waktu yang telah menjadi sejarahku, terimakasih telah menghadirkan mereka yang berjasa untuku dan mereka yang menguji batas sabarku, maaf bila aku harus pindah pada masa yang baru, lahanku telah siap sedia tuk menampung pondasi-pondasi mimpiku yang tertunda.

Tahun ini adalah tahun eksisku, tahun ini adalah titik baliku, dan tahun ini adalah tahun rehat atas segala biang negatifku.


mrioaldino

1 komentar





banner



Klook.com