ninggalinjejak.com - Sudah tidak diragukan lagi bila Propinsi Jawa Tengah menjadi rumah bagi sejumlah gunung terestetik di Indonesia, bagi kamu yang punya hobi mendaki gunung pasti tak asing dengan nama-nama gunung di Jawa Tengah seperti Gunung Slamet, Sumbing, Merbabu, Lawu, Prau hingga Gunung Sindoro yang akan dibahas lebih lanjut dalam artikel ini.
 |
| Dokumentasi Pribadi |
Nah, kali ini saya akan berbagi cerita dan pengalaman perihal kiat-kiat mendaki Gunung Sindoro via Jalur Kledung, Temanggung. Perjalanan dilakukan oleh 5 orang pendaki muda (termasuk saya) dan berawal dari terminal kampung Rambutan Jakarta. Tim pendakian berkumpul sore hari di terminal guna menumpang bus malam lintas jawa, kenapa bus malam agar kami bisa tidur selama diperjalanan dan esok paginya langsung bisa melakukan pendakian. Oiya, dari terminal Kampung Rambutan Jakarta kami naik Bus PO. PEBEPE tujuan Terminal Mendolo, Wonosobo dengan tarif Rp. 175.000 dan sudah mencakup makan malam satu kali ya. Perjalanan Jakarta-Wonosobo memakan waktu tempuh 9 sampai 10 jam, dimana perjalanan kami dimulai pada pukul 19:30 WIB dan tiba di Wonosobo pukul 05:00 WIB keesokan harinya. Sedikit tips, sebenarnya di terminal Kampung Rambutan banyak sekali PO Bus trayek Jakarta-Wonosobo dengan harga bervariasi, paling umum sih sebenarnya Bus Sinar Jaya, tapi kembali lagi dengan pilihan kalian ya intinya jangan sampai dikibulin oleh calo terminal.
Setelah tiba di Wonosobo, kami langsung saja naik bus ¾ yang
akan membawa kami menuju gerbang awal pendakian yakni basecamp kledung, bus
kecil ini banyak banget di area depan terminal Mendolo jadi tinggal naik aja
dan untuk harganya hanya Rp. 25.000 /orang dengan waktu tempuh 20 menit
perjalanan. Dan akhirnya kami tiba di basecamp pukul 07:00 WIB.
Persiapan Pendakian Dimulai
Beberapa hal yang harus kamu perhatikan sebelum mendaki
adalah kesiapan logistik dan peralatan camping yang mumpuni, dan bila kamu gak
mau ribet dengan perkakas camping kamu bisa loh sewa peralatan di basecamp Kledung
ini, untuk harganya gak jauh berbeda dengan kamu menyewa dikota asalmu
sementara untuk bahan logistik seperti bumbu masakan dan cemilan juga tersedia
melimpah disekitaran basecamp jadi tinggal beli saja. Hal ini kami lakukan,
untuk menghemat beban dipundak selama diperjalanan Jakarta-Wonosobo. Sedikit
gambaran tentang kondisi Basecamp Kledung ini, basecamp nya luas dan bersih,
toiletnya juga banyak dan gratis jadi gak perlu khawatir antri lama ya.
 |
| Dokumentasi Pribadi |
Yuk lanjut, untuk simaksi pendakian Gunung Sindoro ialah Rp.
30.000/orang, setelah simaksi dan semua persiapan selesai barulah kami memulai
pendakian pada pukul 10:00 WIB. Sekedar informasi, waktu tempuh dari basecamp
menuju Pos 1 Sindoro itu sekitar 2 jam perjalanan, dan tips dari saya untuk
menghemat waktu pendakianmu, coba deh naik ojek Sindoro dari Basecamp menuju
Pos 1 dengan harga Rp 25.000/orang dan waktu tempunya hanya 15 menit saja. Disisi
lain, jangan kaget ya kalau di Gunung Sindoro ini kamu akan menemui beberapa
warung warga yang berjualan makanan ringan dan minuman, terutama di Pos 1, 2,
dan 3 pendakian jadi lumayan sih buat tempat istirahat sejenak.
Singkat cerita, tim pendakian kami tiba di Sunrise Camp pada
pukul 14:00 WIB setelah menempuh waktu pendakian selama 4 jam, kami memutuskan
untuk mendirikan tenda di Sunrise Camp ini mengingat di Pos 3 sudah padat
dengan tenda kelompok pendaki lain. Setelah mendirikan tenda, saya dan
rekan-rekan mulai bergotong royong untuk memasak lalu beristirahat lebih awal
guna mempersiapkan diri untuk sunrise
attack di subuh harinya. Enaknya naik gunung tu gininih, atensi untuk
gotong-royong itu sangat terasa.
Akhir Pendakian Sindoro
Perjalanan sunrise attack Puncak Sindoro kami mulai pukul 03:00 WIB dini hari, dengan jalur yang terjal berbatu kami masih harus melewati pos 4 sebelum sampai ke tujuan akhir yaitu puncak Sindoro 3.153 Mdpl. Akhirnya, tim kami tiba di puncak Sindoro pada pukul 06:30 WIB dan disambut dengan bau blerang Sindoro yang sangat menyengat jadi saya sarankan sih bawa masker yang tebal ya. Setelah tiba di puncak, pastinya kami mengabadikan momen dengan jepretan kamera dari berbagai sudut terbaik, lumayan untuk bahan instastory dan feed anyar di Instagram pribadi. Dalam pendakian ini, ada beberapa pesan yang ingin saya sampaikan kepada kamu yang punya rencana nanjak Gunung Sindoro, seperti :
- Sindoro Via Kledung memiliki kontur trek yang bervariasi dan cukup terjal, maka kamu harus pakai equipment yang memadai mulai dari sepatu gunung, jaket tebel, trekking pole, hingga senter.
- Dari basecamp ke pos 1 mending naik ojek Sindoro biar hemat waktu, selain itu kamu juga membantu para pelaku bisnis Sindoro ini untuk berkembang loh.
- Bawa masker yang mumpuni terutama bagi kamu yang akan menuju puncak Sindoro, karena bau blerangnya masih menyengat.
Estimasi Biaya Wajib
:
- Bus Terminal Kampung Rambutan – Wonosobo : Rp. 175.000
- Bus ¾ Wonosobo ke Basecamp Kledung : Rp. 25.000
- Simaksi Gunung Sindoro : Rp. 30.000
- Ojek Sindoro : Rp. 25.000
Jadi gimana, gas gak nih ke Sindoro. Yuk, realisasikan
rencana pendakianmu yang bertahun-tahun hanya jadi wacana itu. Semangat
berlibur ya.
Artikel ini juga dapat ditemukan pada Laman Kumparan mrioaldino
