Halo sobat Ninggalin Jejak, kali ini mimin mau ngasih info mengenai harga tiket penyebrangan kapal Merak ke Bakauheni baik dengan kapal penumpang Reguler maupun Eksekutif ya. Dimulai dari jam operasional pelabuhan adalah dari jam 00.00-23.00 atau 24 jam yang tidak pernah sepi. Biasanya, estimasi waktu tempuh Merak Bakauheni hanya sekitar 2 jam perjalanan jika tidak ada hambatan. Tarif tiket penyeberangan Merak Bakauheni cukup murah dan terjangkau.
Source : beritasatu.com |
A. Kapal Reguler/Ekonomi
Penumpang |
Harga Tiket (Rp.) |
Dewasa |
19.500 |
Bayi |
2.535 |
Golongan |
Tarif (Rp.) |
Golongan I |
23.500 |
Golongan II |
54.500 |
Golongan III |
116.000 |
Golongan IV Penumpang |
419.000 |
Golongan IV Barang |
388.000 |
Golongan V Penumpang |
839.000 |
Golongan V Barang |
724.000 |
Golongan VI Penumpang |
1.388.500 |
Golongan VI Barang |
1.113.000 |
Golongan VII |
1.615.000 |
Golongan VIII |
2.161.000 |
Golongan IX |
3.361.000 |
Pemberlakuan
penyesuaian tarif lintasan Bakauheni Merak ini berdasarkan Keputusan Menteri
Perhubungan Nomor: KM. 92 Tahun 2020 dan Keputusan Direksi PT. ASDP Indonesia
Ferry (Persero) No. KD.165.OP.404/ASDP-2020 Tentang Tarif Tiket Terpadu Lintas
AntarProvinsi Pada Pelabuhan Penyeberangan di Lingkungan PT. ASDP Indonesia
Ferry (Persero). Untuk dermaga eksekutif, juga berdasar Surat Direktur Utama
Nomor: OP.404/1630/IV/ASDP-2019 Tentang Tarif Promosi Pelayanan Eksekutif Pada
Pelabuhan Penyeberangan di Lingkungan PT. ASDP Indonesia Ferry (Persero).
Namun, jadwal dan harga bisa saja berubah sewaktu-waktu ya mengingat saat ini pandemic
COVID 19 masih berlangsung.
B.
Kapal
Kelas Eksekutif
aa
Penumpang |
Harga Tiket (Rp.) |
Dewasa |
62.000 |
Anak |
43.000 |
Kendaraan/Armada
Golongan |
Tarif (Rp.) |
Golongan I |
78.000 |
Golongan II |
111.000 |
Golongan III |
185.000 |
Golongan IV Penumpang |
733.000 |
Golongan IV Barang |
483.000 |
Golongan V Penumpang |
1.261.000 |
Golongan V Barang |
858.000 |
Golongan VI Penumpang |
2.130.000 |
Golongan VI Barang |
1.390.000 |
Golongan VII |
1.834.000 |
Golongan VIII |
2.170.000 |
Golongan IX |
4.186.000 |