-->
mrioaldino
mrioaldino Optimistic man!

6 Tips Menjadi Solo Backpacker dan Berani Jalan Sendiri!

Tidak ada komentar

Backpacker
Source : Dokumentasi Pribadi

          Sebagai orang yang hobi jalan-jalan khususnya solo backpacking, tentu ada banyak hal baru yang gua temui selama di perjalanan yang mana jarang banget gua temui dalam rutinitas kehidupan sehari-hari. Solo backpacking ngajarin gua buat survive terhadap setiap kondisi yang gua hadapi di perjalanan, punya banyak kesempatan buat bercengkrama dengan warga lokal serta melebur dengan kebudayaan aslinya, serta membuka cakrawala bahwa ternyata masih banyak tempat-tempat indah dan menarik yang belum terjamah oleh khalayak luas. Menurut gua, untuk jadi solo backpacking yang handal itu dibutuhkan mental dan keahlian khusus. Kecuali kalau tipe solo backpacking kalian merunut pada ketentuan agent wisata atau itinerary teratur, ya nggak salah sih karena setiap orang punya cara masing-masing untuk menikmati petualanganya. Solo backpacking pun ga selalu tentang nge-gembel kok, banyak juga yang join agen-agen tour namun mereka melakukan perjalananya sendiri. Nah, biar ga ragu lagi, berikut 6 tips menjadi solo backpacker dan siap jalan sendiri versi pengalaman pribadi gua.

1. Kuatkan Niat dan Mental

Gua rasa syarat yang satu ini mutlak ya, siapapun yang ingin melakukan apapun tentu harus diawali dengan niat yang yakin serta mental yang kuat agar hasil yang di harapkan dapat maksimal. Jadi sebelum berani jalan-jalan sendiri, apalagi wanita nih, harap pasang niat yang baik ya. Tentukan dulu niat perjalananmu, apakah hanya untuk bersenang-senang saja, mencari jati diri, atau mencari ilmu pengetahuan baru. Nah, biasanya setelah niat kalian sudah yakin maka mental berani kalian pun akan muncul dengan sendirinya.

2. Riset Mengenai Lokasi Tujuan

Melakukan riset mengenai lokasi-lokasi mana saja yang akan kalian kunjungi nanti sangatlah penting loh!. Kenapa penting? Karena dengan riset kalian dapat memahami kondisi geografis maupun karakter masyarakat yang akan kalian temui selama di lokasi tujuan. Khususnya di Indonesia, negara kita kaya akan budaya dan adat istiadat maka alangka baiknya kita memahami dan mengerti perbedaan satu sama lain, misal karakter dan kebudayaan orang-orang Timur tentu sangat jauh berbeda dengan orang-orang Barat. Riset lokasi pun dapat kalian lakukan melalui media internet serta bertanya kepada teman kalian yang pernah berkunjung ke daerah tersebut.

3. Perhitungkan Budget!

Nah, meskipun kalian punya niat untuk jalan-jalan tanpa biaya, namun membawa uang secukupnya juga suatu keharusan ya. Menantang diri sendiri boleh, namun harus tetap uatamakan keselamatan selama di perjalanan. Budget yang cukup tentu tidak akan menyulitkan kalian ketika ingin memenuhi kebutuhan makan ataupun akomodasi penginapan, ibaratnya uang sangat berguna sebagai dana darurat bagi para solo backpacker.

Baca Juga :

4. Perhitungkan Akomodasi dan Transportasi

Berdasarkan pengalaman gua, selama bepergian ke suatu daerah yang belum pernah gua kunjungi, gua biasa mengontak teman atau mencari tumpangan penginapan melaui sosial media, dan ini biasanya berhasil. Selain itu, dengan kecanggihan teknologi saat ini, berbagai promo hotel dan homestay murah pun bisa kalian dapatkan dengan mudah melalui internet. Untuk transportasi sendiri, jika memungkinkan untuk mencari tumpangan gratis selama di perjalanan ya coba saja lakukan, gua pun pernah kok numpang truck berat dari Lombok ke Bali dan ini benar-benar menghemat budget. Namun, jika ingin yang lebih aman namun tetap harus low-budget, maka manfaatkanlah transportasi publik seperti bus ekonomi ataupun kereta ekonomi.

5. Bawa Buku Catatan & Alat Dokumentasi

Supaya perjalanan kalian lebih berkesan, jangan lupa untuk membawa buku catatan ataupun perangkat dokumentasi lainya seperti kamera ataupun Smartphone. Bagi gua mendokumentasikan pengalaman selama di perjalanan itu penting banget, ada kalanya kita ingin mengenang kembali cerita-cerita seru yang pernah kita lakukan di masa muda. Dengan mengabadikan momen, setidaknya ada kenangan atau bukti yang menunjukan bahwa “Aku pernah pergi kesana loh”. Syukur-syukur lagi kalo kalian jago menulis cerita, bisa saja cerita perjalanan kalian bernilai jual dan mampu menginspirasi banyak orang untuk melakukan hal yang sama seperti kalian.

6. Manfaatkanthe power of Social Media”

Enaknya jalan-jalan di zaman ini ya segala aktivitas dapat di permudah dengan kehadiran sosial media. Gua sering banget dapat rekomendasi spot-spot wisata unik dan jarang orang kunjungi melaui sosial media, selain itu berbagai info seperti promo tiket pesawat atau hotel pun dapat dengan mudah di jumpai pada kanal sosial media. Sebagai seorang solo backpacker, membagikan cerita ke laman sosial media juga penting, bukan untuk menyombongkan diri namun untuk menginspirasi serta meninggalkan jejak digital yang berkesan. Menurut gua sendiri, ada 4 platform sosial media yang sangat membantu gua selama di perjalanan yaitu instagram, facebook, blog, serta youtube.

          Jadi itulah 6 tips yang bisa gua berikan seputar cara menjadi solo backpaker dan berani jalan-jalan sendiri. Ohiya, di masa pandemi ini kemanapun kalian pergi selalu patuhi protokol kesehatan ya. Stay safe everyone!

mrioaldino

Komentar





banner



Klook.com